Jika kita bicara mengenai tafsir mimpi, makan ada banyak sekali orang yang merasa skeptis tentang tafsir mimpi ini. Mereka berpikir bahwa tafsir mimpi tidak lebih dari sekumpulan cerita-cerita yang tidak akan terwujud.
Tapi kita tidak bisa juga menyampaikan bahwa tafsir mimpi sudah mempunyai sejarah yang panjang di dunia ini. Sudah sejak ribuan tahun yang lalu manusia mengenal berbagai teknik penafsiran mimpi ini.
Dari kisah-kisah keagamaan kita bisa mendengarkan bahwa ada orang yang diberikan kemampuan untuk menafsirkan mimpi oleh tuhan. Dan tentu saja tafsir mimpi mereka akurat 100% karena bersumber dari tuhan.
Tetapi pada saat yang sama kita juga bisa melihat orang-orang yang diberikan kemampuan menafsirkan mimpi ini harus berhadapan dengan dukun dukun atau ahli ahli nujum yang berusaha menafsirkan mimpi yang sama.
Ternyata orang-orang ini gagal menafsirkan mimpi-mimpi tersebut. Jadi kita bisa melihat bahwa sejarah penafsiran mimpi ini sudah berusia ribuan tahun. Kebudayaan-kebudayaan seperti cina mesir dan mesopotamia mempunyai artefak-artefak yang membuktikan keberadaan penafsiran mimpi ini.
Mungkin ini bisa menjadi pertanyaan bagi kita kenapa sampai penafsiran mimpi ini bisa bertahan begitu lama. Ada banyak orang yang meyakini bahwa penafsiran mimpi bisa benar-benar terjadi dalam kehidupan manusia.
Namun beberapa orang lainnya akan merasa skeptis setiap hal tersebut. Orang-orang yang skeptis biasanya akan berpandangan bahwa tafsir mimpi ada yang gagal dan ada yang berhasil hanya karena masalah probabilitas saja.
Bagi mereka itu seperti mengatakan jika sebuah mobil akan melakukan belok ke kanan atau belok ke kiri. Jika dilakukan pada 100 kendaraan, maka tentu saja akan ada yang melakukan belok ke kanan dan akan ada yang melakukan belok ke kiri.
Jadi apakah ramalan yang mengatakan mobil belok ke kiri itu akurat anakanya atau sekadar karena memenuhi probabilitas saja sama seperti halnya dengan tafsir mimpi yang mengatakan bahwa seseorang akan lulus ujian skripsi.
Jika dia lulus apakah itu benar-benar membuktikan bahwa tafsir mimpi tersebut akurat? Atau hanya karena memang kemungkinannya fifty-fifty saja.
Terlepas dari pola pandang kaum skeptis yang menolak kebenaran tafsir mimpi tetap saja banyak orang yang mempercayai tafsir mimpi ini. Mereka bahkan berani mempertaruhkan uangnya dalam jumlah besar untuk mengikuti undian atau taruhan hanya dengan mengandalkan makna dari mimpinya.
Biasanya mereka ini menggunakan berbagai buku tafsir mimpi seperti buku 1000 mimpi ataupun buku primbon jawa untuk mengubah mimpi mereka menjadi angka-angka.
Angka-angka ini pun bisa saja di anggap sebagai angka peruntungan yang bisa mereka uji praktek seperti ini sudah berlangsung sangat lama. Jadi rasanya tafsir mimpi pun masih terus ya kan ada di muka bumi ini untuk seterusnya.
Karena selama manusia masih merasa kuatir dan gelisah dengan arti mimpinya, maka mereka akan terus mencari penafsiran mimpi.